Milenial lebih suka akses (access) ketimbang kepemilikan (ownership). Itu sebabnya mereka adalah generasi yang menjadi penggerak sharing economy.
Bagi milenial kepemilikan (rumah mewah, mobil terbaru, atau perhiasan termahal) kini tak lagi menjadi simbol kesuksesan dan capaian. Apa alasan milenial lebih memilih akses terhadap barang atau layanan ketimbang memilikinya?